Ketika mencoba untuk mengakses sebuah web, Anda mungkin pernah mengalami error dan gagal masuk dengan keterangan err_ssl_protocol_error atau situs tidak aman untuk dikunjungi. Kondisi ini tentu mengganggu aktivitas Anda saat mengakses internet dan menghambat kepentingan pencarian informasi. Lalu apakah err_ssl_protocol_error itu? Simak penjelasan selengkapnya dalam artikel berikut ini.
Mengenal Masalah Err_ssl_protocol_error
Err_ssl_protocol_error adalah pesan kegagalan akses situs web yang muncul dan disebabkan oleh kesalahan pada protokol SSL atau sertifikat enkripsi situs web. Pesan ini muncul disebabkan mesin pencarian yang digunakan sedang berusaha melindungi Anda dari situs web yang berbahaya dan tidak aman serta berpeluang besar untuk menyebarkan malware.
Jadi, pesan err_ssl_protocol_error muncul karena berusaha melindungi perangkat Anda dari bahaya pencurian privasi dan bahaya malware.
Contoh Tampilan Pesan Err_ssl_protocol_error di Berbadai Browser
Meskipun Google Chrome sering kali dikaitkan dengan pesan error ERR_SSL_PROTOCOL_ERROR, browser lain yang populer juga bisa mengalami kesalahan serupa, meskipun dengan pesan error yang berbeda.
Berikut beberapa contoh pesan ERR_SSL_PROTOCOL_ERROR yang muncul di berbagai browser yang peru Anda ketahui.
1. Microsoft Edge
Dalam Microsoft Edge, Anda akan melihat pesan “The connection for this site is not secure” ketika mengalami ERR_SSL_PROTOCOL_ERROR. Kode yang sama akan terlihat di bagian bawah pesan kesalahan. Seperti browser lainnya, Microsoft Edge juga menyediakan tautan “Try running Windows Network Diagnostics” untuk membuka alat pemecahan masalah.
2. Google Chrome
Di Google Chrome, Anda akan menemui pesan “This site can’t provide a secure connection”. Kode ERR_SSL_PROTOCOL_ERROR juga akan muncul di bawah pesan tersebut. Google Chrome menjelaskan bahwa situs web mengirimkan tanggapan yang tidak valid. Anda dapat memilih untuk memuat ulang halaman atau mencoba menjalankan Windows Network Diagnostics.
3. Mozilla Firefox
Mozilla Firefox menyajikan deskripsi kesalahan yang lebih rinci. Untuk kesalahan protokol SSL ini, browser akan menampilkan peringatan bahwa koneksi aman gagal dibuat, dengan kode SSL_ERROR_RX_MALFORMED_HANDSHAKE.
4. Opera
Opera, mirip dengan Chrome, juga akan menampilkan kode ERR_SSL_PROTOCOL_ERROR. Pesan kesalahan menampilkan “This site can’t provide a secure connection” dengan deskripsi bahwa situs web mengirimkan tanggapan yang tidak valid. Mengklik “Try running Windows Network Diagnostic” akan membuka alat untuk memecahkan masalah ini.
Anda dapat melihat informasi tentang penyebab kesalahan dan solusi yang dapat dicoba. Ada tombol “Try Again” untuk mencoba lagi atau tombol “Learn more…” untuk memperoleh informasi lebih lanjut tentang kesalahan ini.
Baca juga: Memahami Error 403 Pada Website serta Cara Mengatasinya
Tipe Err_ssl_protocol_error
Terdapat beberapa jenis error SSL web yang perlu diketahui agar dapat dengan cepat mengatasi masalah yang muncul. Berikut penjelasannya.
1. Error NET::ERR_CERT_INVALID
Tipe error SSL ini hanya terjadi pada browser Google Chrome. Namun, pada browser lain, tampilan error bisa berbeda-beda. Error jenis NET::ERR_CERT_INVALID memberikan pesan bahwa website yang ingin dikunjungi tidak aman atau berisiko. Beberapa penyebab error ini antara lain adalah:
- Sertifikat SSL digunakan untuk nama domain dan subdomain yang berbeda
- Sertifikat SSL sudah kedaluwarsa
- Verifikasi sertifikat pada browser gagal
Baca juga: Apa Itu SSL dan Cara Kerjanya
2. Private Key Missing
Jenis error selanjutnya adalah “Private Key Missing”. Error ini dapat dikenali dari beberapa ciri-ciri, yaitu:
- Muncul pesan error “Private Missing Key” atau “Bad Tag Value”.
- Website tidak dapat dimuat dengan menggunakan protokol HTTPS.
- Sertifikat SSL hilang setelah halaman web di-refresh, meskipun sertifikat tersebut sudah diimpor ke server web.
3. Error Mixed Content
Error Mixed Content tidak mudah dikenali seperti dua jenis error lainnya karena website masih dapat dimuat dengan baik. Namun, error ini dapat dikenali jika Anda melihat tanda “i” kecil di sebelah URL website pada browser. Error ini terjadi karena konten website mengandung mixed content seperti gambar, stylesheet, atau skrip dengan protokol HTTP yang tidak aman.
4. Too Many Redirects
Apabila Anda menemukan error “Too Many Redirect”, kemungkinan besar Anda telah melakukan redirect secara berulang-ulang tanpa sengaja saat menerapkan SSL pada website. Penyebab lainnya bisa jadi karena terdapat lebih dari satu plugin SSL dalam sistem.
Baca juga: Pentingkah SSL untuk Website?
Penyebab Err_ssl_protocol_error
Namun pada beberapa kasus, err_ssl_protocol_error terjadi akibat kesalahan dan ketidaksesuaian pada pengaturan aplikasi browser pada perangkat. Beberapa penyebab err_ssl_protocol_error antara lain:
1. Aplikasi Browser yang Tidak Diperbarui
Aplikasi browser yang tidak diperbarui dapat menjadi salah satu faktor munculnya err_ssl_protocol_error. Hal ini dikarenakan sebagian situs web hanya membolehkan pengguna dengan browser versi terbaru untuk meningkatkan kenyamanan akses situs web bagi pengunjung.
2. Kesalahan Pengaturan Pada Waktu dan Tanggal
Hal terkecil seperti ketidaksesuaian pada pengaturan waktu dan tanggal juga dapat menyebabkan munculnya pesan peringatan err_ssl_protocol_error. Kesalahan ini memengaruhi sistem pencarian sebab sertifikat SSL Anda akan dianggap kedaluwarsa atau melebihi jangka waktu berlangganan.
3. Sertifikat SSL Kedaluwarsa
Penyebab utama munculnya err_ssl_protocol_error adalah sertifikat SSL yang sudah mulai kedaluwarsa dan tidak lagi dapat mengenkripsi situs web Anda. Sehingga browser akan menganggap bahwa situs web tidak aman bahkan juga memberikan peringatan dengan err_ssl_protocol_error.
Maka dari itu penting untuk memperhatikan jangka waktu penggunaan SSL dan lakukan pembaruan setelah habis masa berlangganan.
4. Situs Diblokir
Beberapa situs web yang terlihat mencurigakan dan berpotensi mengandung banyak malware serta konten yang cenderung negatif seperti pengarahan pada pemerasan, judi hingga konten ilegal di dalamnya, dapat menimbulkan pemblokiran situs oleh instansi terkait.
Selain itu, aplikasi antivirus juga bekerja melakukan pemblokiran pada situs dengan malware di dalamnya. Hal tersebut dapat menjadi salah satu penyebab mengapa pesan err_ssl_protocol_error muncul pada browser Anda.
Baca juga: Pentingnya Menjaga Keamanan Data di Era Digital
Langkah-Langkah Mengatasi err_ssl_protocol_error
Kini, Anda telah mengetahui berbagai penyebab terjadinya err_ssl_protocol_error. Namun tidak perlu cemas dan khawatir, permasalahan tersebut dapat diatasi dengan beberapa cara di bawah ini:
1. Perbarui Aplikasi Browser
Langkah pertama yang dapat Anda coba untuk mengatasi permasalahan kegagalan akses situs web adalah memperbarui aplikasi browser. Apabila Anda menggunakan Google Chrome, cek ketersediaan pembaruan aplikasi pada bagian help.
Namun, aplikasi browser saat ini sudah mulai menerapkan pembaruan otomatis tanpa perizinan atau melakukan klik untuk memperbarui.
2. Mengatur Waktu dan Tanggal yang Sesuai
Pada permasalahan kesalahan pada pengaturan waktu dan tanggal, cara untuk mengatasinya tentu dengan mengatur ulang waktu dan tanggal pada sistem perangkat. Hal ini dapat membantu sistem browser untuk mengenal sertifikat SSL Anda sehingga membolehkan pengunjung mengakses situs web karena dianggap aman.
Caranya dengan mematikan time automatically dan mengubahnya ke set date and time manually. Aturlah tanggal dan waktu yang sesuai.
3. Membersihkan Cache dan Cookie
Cache adalah sistem penyimpanan data pada sebuah situs web yang pernah dikunjungi, sedangkan cookie merupakan sistem yang menyimpan data yang dimasukkan dalam sebuah situs web.
Pesan err_ssl_protocol_error dapat terjadi akibat aktivitas pada situs web yang dianggap tidak aman atau kondisi cache dan cookie yang mungkin terlalu penuh. Bersihkan cache dan cookie dengan menghapus riwayat data tersimpan.
4. Mengaktifkan Seluruh Versi SSL
Err_ssl_protocol_error yang umum terjadi akibat kondisi SSL yang kedaluwarsa dapat diatasi dengan mengaktifkan seluruh versi dari SSL pada aplikasi browser. Cara mengaktifkan SSL terdapat pada security di halaman setting atau pengaturan.
Anda dapat klik pada pilihan manage certificates untuk mengatur sertifikat yang digunakan. Dengan demikian, situs web Anda akan terenkripsi dan dianggap aman untuk diakses oleh pengguna.
5. Mematikan Antivirus
Cara terakhir yang dapat Anda coba untuk mengatasi masalah err_ssl_protocol_error adalah dengan mematikan antivirus yang dapat memblokir situs web yang dituju. Tidak seluruh situs yang terblokir oleh antivirus merupakan situs yang berbahaya, beberapa diantaranya hanya berpotensi sebab terdapat beberapa faktor seperti iklan yang berlebihan.
Namun, cara ini cukup berisiko karena antivirus membantu melindungi perangkat dari serangan malware dan situs berbahaya. Apabila situs web yang diakses benar memiliki malware di dalamnya, Anda harus siap untuk mengatasi masalah tersebut.
Baca juga: Mengenal Malware dan Jenis-Jenis Serta Cara Mengatasinya
6. Mematikan Protocol QUIC
Salah satu solusi lain untuk mengatasi err_ssl_protocol_error adalah dengan menonaktifkan protokol QUIC. Untuk melakukannya, buka browser Chrome dan ketik chrome://flags/#enable-quic di kolom URL, kemudian tekan enter. Setelah itu, pada bagian protokol Experimental QUIC, pilih opsi Disabled. Terakhir, klik tombol Relaunch untuk menyimpan perubahan.
7. Menghapus SSL State
Langkah awal untuk mengatasi error SSL adalah dengan membersihkan SSL state. Browser sering kali menyimpan sertifikat SSL dalam bentuk cache untuk mempercepat koneksi, tetapi cache ini bisa menyimpan sertifikat SSL versi lama yang dapat menyebabkan error SSL.
Berikut adalah langkah-langkah untuk menghapus SSL state melalui browser:
- Klik tombol tiga titik di sudut kanan atas browser dan pilih opsi “Settings”.
- Di halaman Settings, ketik “Proxy Settings” pada kolom pencarian dan klik pada opsi “Open your computer’s proxy settings”.
- Halaman Settings Windows akan terbuka. Ketik “Internet Options” pada kolom pencarian dan klik pada opsi tersebut.
- Di halaman Internet Properties, pilih tab “Content” dan klik pada opsi “Clear SSL State”.
- Setelah berhasil membersihkan SSL state, akan muncul pesan yang menunjukkan bahwa proses telah selesai.
8. Menonaktifkan Eksistensi Browser
Cara lain yang dapat digunakan untuk mengatasi err_ssl_protocol_error adalah dengan menonaktifkan ekstensi pada browser yang sedang digunakan. Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Klik tombol “More tools” pada browser dan pilih opsi “Extensions”.
- Akan muncul daftar ekstensi yang terpasang pada browser. Matikan atau nonaktifkan semua ekstensi dengan cara mengklik tombol “Off” pada masing-masing ekstensi.
- Jika langkah tersebut tidak berhasil, maka pilih opsi “Remove” untuk menghapus ekstensi yang terpasang.
Itu dia beberapa informasi mengenai err_ssl_protocol_error beserta cara yang dapat Anda lakukan untuk mengatasinya. Pada beberapa kondisi, err_ssl_protocol_error benar-benar melindungi perangkat Anda dari bahaya pencurian data dan malware.
Maka dari itu, jika pesan err_ssl_protocol_error muncul, maka lebih baik menghindari website tersebut. Namun apabila Anda pengguna jasa layanan Cloud dari Lintasarta Cloudeka, maka tidak perlu ragu dengan keamanan situs Anda. Deka Web Application Firewall (WAF) dapat memberi perlindungan yang dibutuhkan. Hubungi kami sekarang juga untuk mendapatkan perlindungan pada situs web dan server Anda.